Alat Berat Dikerahkan untuk Normalisasi Saluran Irigasi Bendung Bagor

KORANBERNAS.ID, KLATEN -- Suasana di sekitar Bendung Bagor Desa Juwiring Kecamatan Juwiring Kabupaten Klaten tampak ramai, Kamis (25/11/2021). Warga dari berbagai elemen dan wilayah itu berkolaborasi melaksanakan kegiatan normalisasi saluran irigasi di sekitar bendungan yang berada di aliran Kali Pusur itu.

Tampak hadir Camat Juwiring Herlambang Jaka Santosa, Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) DPU PR Klaten Harjaka, enam kepala desa di hilir Bendung Bagor yakni Juwiring, Kwarasan, Bulurejo, Bolopleret, Tanjung dan Ketitang, perwakilan PT Tirta Investama (TI), Pusur Institute, Yayasan Gita Pertiwi, kelompok tani dan relawan dari enam desa tersebut.

Herlambang Joko Santosa menjelaskan saluran irigasi tersier di sekitar Bendung Bagor dinormalisasi karena selama ini petani mengandalkan irigasi sawahnya dari bendung tersebut. Dikerahkan satu unit excavator (bachoe).

“Alat berat dikerahkan untuk mengangkat kotoran dari saluran ke atas tanggul. Kotorannya macam-macam, ada lumpur, sampah, limbah padat dan lain sebagainya," katanya. Kegiatan ini diharapkan bisa selesai seminggu.

Harjaka menyambut positif dan mengapresiasi kegiatan itu. Dia berharap ke depan kegiatan serupa tidak hanya pada saluran irigasi tapi juga ke bendungan.

Bendung Bagor dibangun tahun 1954 berfungsi untuk mengaliri irigasi sawah petani di hilir. Meski umurnya sudah 67 tahun namun hingga kini bendung tersebut masih berfungsi dengan baik.

Kelestarian bendung tersebut tidak terlepas dari kepedulian sejumlah pihak, termasuk jajaran Pemkab Klaten, pemerintah desa, tokoh masyarakat, petani dan relawan serta swasta. (*)