Catat, Ini Jadwal Kickoff Vaksinasi Anak Usia 6-11 tahun di DIY

KORANBERNAS.ID,YOGYAKARTA -- Kementerian Kesehatan RI telah memulai program vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6 sampai 11 tahun pada Selasa 14 Desember 2021 dengan jumlah sasaran vaksinasi mencapai 26,5 juta anak berdasarkan data sensus penduduk 2020. Kickoff tersebut serentak dilaksanakan di beberapa sekolah di Ibu Kota.

Di Daerah Istimewa Yogyakarta, vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun akan mulai dilaksanakan pada Sabtu (18/12/2021) mendatang. Sejumlah 1.000 anak di DIY akan menerima vaksin dosis pertama tersebut.

"Kita kickoff untuk vaksin anak-anak besok sabtu," ujar Pembajun Setyaningastutie, Kepala Dinas Kesehatan (dinkes) DIY di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Rabu (15/12/2021).

Menurut Pembayun, DIY diperbolehkan pemerintah pusat untuk menggelar vaksinasi anak usia 6-11 tahun karena capaian vaksin di propinsi ini sudah lebih dari 70 persen untuk dosis pertama. Sedangkan capaian vaksinasi di DIY untuk dosis pertama sudah mencapai 97,53 persen dari total sasaran sekitar 2,8 juta penduduk.

DIY tinggal menyisakan 2,47 persen sasaran yang belum mendapatkan vaksinasi dosis pertama. Sedangkan capain vaksin dosis 2 mencapai 86,80 persen

Selain DIY, sepuluh provinsi lain yang capaian vaksin sudah memenuhi syarat juga melaksanakan program serupa. Daerah tersebut antara lain adalah Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Utara serta Bali.

"Dengan demikian DIY juga bisa melakukan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun di semua kabupaten/kota," jelasnya.

Pembanyun menyebutkan, sekitar 264 ribu anak di Yogyakarta siap divaksin Covid-19. Namun untuk permulaan, vaksinasi diberikan kepada 1.000 anak. Mereka akan mendapatkan vaksin Sinovac. Vaksinasi anak tersebut rencananya akan dilaksanakan di sekolah-sekolah. Untuk itu Pembayun menghimbau agar para orang tua dapat mendampingi anak-anak mereka dalam proses vaksinasi.

Sebenarnya imunisasi usia sekolah bukan hal luar biasa, lajut Pembayun, Artinya bulan imunisasi yang biasa pada november-Desember terus dilakukan. Setelah mendapatkan vaksinasi Covid-19,  anak-anak tetap diperbolehkan mendapatkan vaksin rutin mereka. Dengan demikian diharapkan imunitas anak-anak akan terintegrasi melalui vaksinasi-vaksinasi tersebut.

"Kita tahu pekerjaan teman-teman tenaga kesehatan sangatlah banyak, tapi Saya harap teman-teman puskesmas yang dibantu oleh guru dan pendidik bisa melakukan vaksinasi ini," ujarnya.

Pembanyun menambahkan, Dinas Kesehatan (dinkes) Kota Yogyakarta turut memfasilitasi kegiatan vaksinasi pertama kali untuk anak-anak ini di luar sekolah. Salah satunya di Graha Wana Bhakti Yasa di Jalan Kenari Kota Yogyakarta. Khusus di Wana Bhakti Yasa, sekolah diberi kesempatan mengajukan daftar siswa yang diikutkan vaksinasi. Satgas juga akan turun tangan untuk melakukan pengawasan vaksinasi tersebut.

"Vaksin juga digelar di skeolah, kenapa, karena supaya guru dan pendidik ikut bersama-sama berperan dalam program ini. Orang tua pun ikut termotivasi," tutupnya.(*)