Digelar Jogja Folk Game Festival, Angkat Permainan Tradisional Masa Kecil

Digelar Jogja Folk Game Festival, Angkat Permainan Tradisional Masa Kecil

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa membuka Jogja Folk Game Festival di Padukuhan Tamanan, Tamanmartani Kalasan, Minggu (27/11/2022).

Acara ini merupakan event permainan tradisional masa kecil yang diangkat kembali sebagai upaya pelestarian. Pada kesempatan tersebut, Danang meresmikan taman gizi, lemah asri dan kampung dolanan padukuhan Tamanan.

Danang mendukung sekaligus mengapresiasi acara ini. Permainan tradisional dapat menumbuhkan rasa kesatuan sekaligus menjadi wadah bersosialisasi masyarakat.

“Perkembangan teknologi perlu kita imbangi dengan kegiatan pelestarian permainan tradisional, sehingga anak-anak kita tidak hanya berpaku dengan gawai tetapi juga dapat bersosialisasi dengan teman sebaya,” kata Danang.

Dukuh Tamanan, Hasto Sriwibowo, menjelaskan tujuan acara ini sebagai upaya pelestarian permainan tradisional anak-anak seperti gobak sodor, engklek, congklak.

Sejalan dengan yang disampaikan Wakil Bupati Sleman, penggunaan gawai tentu mengurangi kesempatan masyarakat dan anak-anak untuk bersosialisasi secara langsung.

“Semoga dapat menjadi momentum guyub rukun warga Tamanan dan sekitarnya serta dapat menjadi agenda rutin tahunan,” kata Hasto. (*)