Kesengsem Kota Gudeg, PRIA Syuting Video Klip di Jogja

KORANBERNAS.ID, JOGJA -- Trio vokalis yang menamakan diri PRIA me-launching single keduanya di Yogyakarta.

Single berjudul Kisah ini bercerita tentang cinta yang kembali bersemi. Ditulis dan diproduseri oleh Bayu Wargo, Kisah merupakan musik beraliran Pop dengan sedikit Jazzy namun mudah dinikmati.

Aris, salah seorang personel PRIA menjelaskan, lagu ini bercerita tentang dua orang yang saling suka sejak lama namun tidak berani mengungkapkan.

Mereka terpisah oleh waktu dan akhirnya bertemu kembali. Ternyata rasa suka itu masih ada di antara mereka, kembali bersemi tumbuh menjadi rasa cinta.

"Akhirnya mereka jadian dan berharap cintanya sampai akhir. Di lagu ini ada penggalan lirik kembali kepada-Nya, yang artinya cinta hingga akhir usia," terang Aris di sela-sela launching single Kisah di Bilik Kayu Resto Yogyakarta, Selasa (17/12/2019) malam.

Di Yogyakarta, PRIA tidak hanya meluncurkan single kedua, pada kesempatan ini mereka juga mewujudkan pembuatan video klip single ketiga bertajuk Kawan.

"Keinginan pembuatan video klip di Jogja ini muncul sejak lama, bahkan pernah ingin direalisasikan pada video klip single sebelumnya. namun baru bisa dilakukan sekarang," lanjutnya.

Kota dengan makanan khas gudeg ini telanjur membuat mereka kesengsem. Apalagi kota ini punya banyak spot menarik yang tidak mainstream. Beberapa tempat yang belum populer dieksplorasi untuk video klip.

"Kami ingin membawa pesan wisata tersebut ke seluruh Indonesia, bahkan dengan beberapa lagu yang akan kami nyanyikan dengan bahasa Korea kami berharap dunia internasional tahu keindahan Indonesia khususnya Yogyakarta," tambahnya.

Beranggotakan Lucky Octavian (Lucky Idol), Iwan Abdie (Vokalis Bali lounge 2) dan Ari Sanjaya (Presenter NET), mereka mengawali karier dari ajang kompetisi menyanyi bergengsi di tanah air.

Sebelum menjadi PRIA, masing-masing personel menjalani solo kariernya dan menghasilkan beberapa karya. Lucky Octavian dengan album All About Love, Iwan Abdie dengan album Brand New Day dan Ariss (Ari Sanjaya) dengan album Biarkanlah Cinta. Beberapa karya masuk album kompilasi dari masing-masing label.

Lucky mengakui, perbedaan label ini yang membuat mereka urung mewujudkan keinginan berkolaborasi walaupun bersahabat sejak lama.

Karya bersama

Hingga akhir 2017, Lucky, Iwan dan Aris memutuskan membuat karya bersama. Diawali dari cover version lagu-lagu yang pernah populer, akhirnya pada pertengahan 2018 mereka sepakat membuat trio vokal diberi nama PRIA.

"Pemilihan nama PRIA melibatkan polling dari penggemar. dari beragam usulan yang diterima, akhirnya kami sepakat PRIA adalah nama yang dipakai untuk trio vokalis ini," lanjutnya.

Kemampuan vokal yang dimiliki Lucky, Aris dan Iwan tentunya sudah tak diragukan lagi, walau ketiganya memiliki karakter suara yang berbeda.

Seiring pengalaman mereka di dunia tarik suara, bernyanyi dengan kemampuan pecah suara tentu sudah terbiasa mereka lakukan.

Untuk aransemen musik, PRIA mempercayakan lagu bergenre Pop ini di tangan musisi andal, M Kadek Rihardika. Mixing dan mastering dikerjakan Indra Lesmana.

Iwan menambahkan, proses pengerjaan lagu mulai dari aransemen musik sampai mastering memakan waktu sekitar satu  bulan.

"Menariknya, kami saling memberi masukan dan Mas Bayu Wargo sebagai pencipta lagu sekaligus produser juga menambahkan sound-sound yang bikin lagu ini fresh dan ada hook-nya. Vocal director kami dibantu oleh Ronald Silitonga, yang memang sudah sangat mumpuni mengatur pembagian suara," jelasnya.

Apalagi lagu ini mereka kerjakan di bulan Ramadan lalu. Jadi agak unik soal waktu, karena mereka rekaman saat sedang menjalankan ibadah puasa.

"Walaupun kita rekaman sampai pagi, tapi proses rekaman berjalan sangat menyenangkan. Setelah selesai, ada beberapa tambahan yang di-sharing dan kami diskusikan bersama. Alhamdulillah, kami semua puas dengan hasil finalnya ini," tandasnya.

Kehadiran PRIA diharapkan meramaikan dunia hiburan Indonesia. Kemampuan berbagi suara mereka yang apik, menjadi kelebihan sekaligus identitas trio ini.

“Harapan kami, semoga kehadiran PRIA dan lagu-lagu kami bisa dinikmati oleh seluruh kalangan masyarakat Indonesia, dari yang muda hingga yang tua. Bukan itu saja, semoga lagu ini bisa menemani kisah-kisah hidup yang dijalani oleh teman-teman semua," kata Lucky. (sol)