Masyumi dan Partai Ummat Resmi Bergabung, Tak Ingin Bertarung di Pasar Bebas

Masyumi dan Partai Ummat Resmi Bergabung, Tak Ingin Bertarung di Pasar Bebas

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA --  Partai Masyumi di DIY secara resmi bergabung dengan Partai Ummat. Fusi atau peleburan ini didasari kesamaan visi-misi izzatul Islam wal muslimin, demi kemuliaan Islam dan kaum muslimin, serta NKRI.

Ke depan dua parpol yang menyatu ini tidak akan terlibat pertarungan di pasar bebas demi memperebutkan pemilih, sebab segmennya sudah jelas karena sama-sama menjadi partai yang mewakili aspirasi politik umat Islam.

“Insyaallah kita punya segmen yang jelas sehingga tidak perlu bertarung di pasar bebas yang ujung-ujungnya wani pira?” ungkap Nazaruddin, Person In Charge (PIC) Partai Ummat DIY pada konferensi pers di Sekretariat Partai Ummat DIY Jalan Ngeksigondo 5 Kotagede Yogyakarta, Selasa (15/12/2020).

Konferensi pers di kantor yang dulu merupakan Kantor DPW Partai Amanat Nasional (PAN) DIY kali ini juga dihadiri para personal yang terlibat di dalam pembentukan Masyumi reborn.

Ada Ustad  Daru Wistoro selaku sesepuh Masyumi maupun ketua panitia pembentukan Partai Masyumi DIY, Sujatmiko. Partai Masyumi sendiri sudah dideklarasikan 7 November silam.

Sedangkan dari Partai Ummat DIY selain Nazaruddin sebagai mantan Ketua DPW PAN DIY, hadir pula mantan Sekretaris dan Bendahara DWP PAN DIY Tutiek Masria Widyo dan Martia Adelheida.

Nazaruddin mengakui hampir semua pengurus partai lama (PAN) bergabung ke partai baru bentukan Amien Rais itu. Mereka ramai-ramai melakukan bedhol desa.

“Berapa persen?” tanya wartawan.

“Untuk DIY mayoritas, kecuali anggota dewan karena mereka berhitung kalkulasi,” jawabnya.

“50 persen?”

“Lebih dari 60 persen.”

Menurut Nazar, panggilan akrabnya, meleburnya dua parpol ini juga dilandasi keprihatinan selama ini umat Islam terpinggirkan aspirasinya karena tidak ada check and balance kekuasaan. Ke depan Partai Ummat dan Masyumi akan menjadi wadah aspirasi politik umat Islam.

Diawali dari Yogyakarta, dia berharap Masyumi dan Partai Ummat di daerah-daerah lain melakukan hal serupa, melebur menjadi satu. “Mudah-mudahan dimulai dari DIY kemudian menular ke daerah lain, semuanya bergabung,” kata dia.

Khusus DIY Nazar merasa yakin Partai Ummat mampu menggantikan peran partai lama mengingat banyak yang mendukung garis perjuangan Amien Rais. “Apalagi kita sekarang bertemu saudara, Masyumi. Cucunya bertemu lagi sekarang ini. Insyaallah di DIY kita bisa menggantikan posisi partai lama,” kata dia.

Sujatmiko juga berharap peleburan Masyumi dan Partai Ummat di DIY akan meluas menjadi skala nasional. Saat ini sudah ada pembicaraan di tingkat pengurus Masyumi pusat dengan Amien Rais, supaya aspirasi umat Islam tidak terpinggirkan.

“Kita mulai dari DIY rentetannya se-Indonesia menyatukan diri. Saya yakin ini akan menjadi pengungkit bagi daerah lain untuk menyatu menjadi satu partai. Kita lama banget terjajah, aspirasi umat Islam tersingkirkan karena terpecah-pecah,” kata Sujatmiko.

Ustad Daru menyambut positif meleburnya dua parpol tersebut. Hal ini sesuai dengan kaidah Ushul Fikih ma la yudraku kulluhu la yutraku kulluhu, apa yang tidak bisa diraih semuanya, jangan ditinggalkan semuanya. “Setidaknya kalau bisa menyatu, menyatulah. Saya secara pribadi senang,” ungkap Ustad Daru.

Mengenai keberadaan kantor sekretariat, lebih lanjut Nazaruddin menyampaikan kantor di Jalan Ngeksigondo 5 Kotagede ini dulu kantor DPW partai lama. “Sekarang menjadi kantor Partai Ummat, termasuk person. Di belakang kantor ini ada Kantor DPD Partai Ummat Kota Yogyakarta,” ujarnya menjawab pertanyaan bagaimana nasib kantor DPD PAN lainnya di DIY.

Seingat Nazar, kantor partai lama sifatnya kontrak. “Saya jangan ditanya partai lama berkantor di mana. Partai Ummat Sleman sudah punya kantor baru, milik  sendiri di Jalan Palagan,” ucapnya.

Partai Ummat Bantul juga sudah memiliki kantor di  seputaran Keyongan Jalan Manding-Imogiri. Untuk Gunungkidul dan Kulonprogo menyusul setelah deklarasi. “Alhamdulillah kita sudah punya sarana dan prasarana,” ujarnya. (*)