Mengisi Ramadan, Manajemen Hotel UNISI Beraksi Membersihkan Panti Mizan

Mengisi Ramadan, Manajemen Hotel UNISI Beraksi Membersihkan Panti Mizan

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA — Manajemen Hotel UNISI Malioboro -Sharia Hospitality menggelar kegiatan bakti sosial (baksos) yang tidak lazim. Biasanya, kegiatan baksos diwujudkan dalam bentuk pemberian santunan atau bingkisan. Tapi Manajemen Hotel UNISI Malioboro memilih kegiatan berupa bersih-bersih dan rehab rumah Panti Asuhan Mizan Amanah di Jalan Melati Wetan, Baciro, Yogyakarta.

Aksi bersih-bersih dan rehab dimulai sejak Senin (18/4/2022) lalu. Setiap hari manajemen mengirimkan sedikitnya lima personel untuk bekerja bakti di panti. Mereka melakukan kegiatan bersih-bersih, mulai dari kamar tidur anak panti, kamar mandi dan WC, membersihkan plafon hingga mencuci dan membersihkan karpet.

Aksi bersih-bersih juga dilanjutkan dengan pengecatan, apabila diperlukan, dan mengganti plafon jika memang rusak.

GM Hotel UNISI Malioboro, Dedi Rahmat Yusma, mengatakan bakti sosial akan dilakukan selama sepekan penuh. Rangkaian kegiatan akan diakhiri Sabtu (23/4/2022) dengan kegiatan buka puasa bersama.

“Semua karyawan hingga pimpinan kami libatkan. Kebetulan kami memiliki semua bahan dan peralatan yang diperlukan untuk melakukan kegiatan bersih-bersih ini. Selain bersih-bersih, kami juga melakukan penggantian karpet di dua kamar tidur anak-anak, serta menyumbangkan sprei dan sarung bantal. Semoga anak-anak kita nanti bisa tidur lebih nyenyak,” kata Dedi, Rabu (20/4/2022).

Gagasan aksi bersih-bersih, kata Dedi, sudah terpikirkan sejak lama. Tahun lalu, manajemen Hotel UNISI Malioboro juga melakukan baksos di tempat yang sama, dengan kegiatan pembagian bingkisan.

“Kami melihat kondisi rumah panti yang perlu dibersihkan. Maka sekarang kegiatan baksos kami arahkan ke pembersihan dan pengecatan. Kalau perlu dilakukan penggantian atau rehab kecil supaya lebih aman dan nyaman,” lanjutnya.

Pengelola sekaligus ibu asrama Rumah Panti Asuhan Mizan Amanah Yogyakarta, Umi Sudarsih, menyambut baik kegiatan bakti sosial ini. Ia mengaku, membersihkan rumah panti dan lingkungannya sebenarnya sudah menjadi kegiatan rutin dari warga panti, termasuk anak-anak. Namun kegiatan itu belum bisa sepenuhnya membersihkan kerak kotor di rumah panti, khususnya di kamar mandi.

“Kami masuk ke sini 2015 lalu kondisinya memang sudah kotor mengerak. Sangat sulit dibersihkan dengan cara biasa. Memang perlu bahan dan alat seperti yang dipunyai Hotel UNISI,” katanya.

Saat ini Panti Asuhan Mizan Amanah menaungi 11 anak yang berasal dari berbagai wilayah, meliputi Jogja, Jawa Barat, Jakarta, Jawa Timur, dan lain sebagainya.

“Kami sangat senang dan berterimakasih karena memang keberadaan kami sangat butuh dukungan dari semua pihak, baik masyarakat, pemerintah maupun kalangan dunia usaha,” lanjutnya.

Dedi menambahkan, bakti sosial atau yang dikenal dengan baksos ini merupakan wujud kepedulian terhadap sesama. Ia berharap, dengan kegiatan bakti sosial dapat merekatkan rasa kekerabatan terhadap orang lain.

“Kami juga ingin memotivasi dan membangun kesadaran betapa pentingnya meningkatkan kesadaran wawasan dalam kehidupan. Bakti sosial merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat, yang juga menjadi lingkungan kita bersama. Semua karyawan terlibat secara bergiliran. Kebetulan saat ini tamu hotel juga sedang longgar, jadi kami bisa meluangkan waktu untuk kepentingan masyarakat,” paparnya. (*)