Pemda DIY Manfaatkan Bekas Hotel Mutiara Jadi Tempat Isolasi Terpusat

Pemda DIY Manfaatkan Bekas Hotel Mutiara Jadi Tempat Isolasi Terpusat

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Pemda DIY akan memanfaatkan bekas hotel Mutiara menjadi tempat isolasi terpusat (isoter) bagi pasien Covid-19. Fasilitas ini akan diperbaiki untuk menampung pasien dari DIY yang terpapar virus Corona.

Pada dua bangunan bekas hotel ini akan disediakan sekitar 220 tempat tidur bagi pasien. Dengan demikian bisa mengurangi pasien Covid-19 yang isolasi mandiri (isoman) di rumah.

"Hotel yang sisi utara ada 80 bed, sedangkan sisi selatan bisa menampung 130-140 bed," ujar Baskara Aji, Sekda DIY, di Kantor Gubernur DIY, Senin (2/8/2021).

Untuk penanganan pasien, sejumlah tenaga kesehatan (nakes) akan disediakan. Namun jumlahnya tidak sebanyak rumah sakit rujukan ataupun rumah sakit darurat.

Pemda tengah melakukan perbaikan dan persiapan fasilitas yang dibutuhkan. Termasuk melakukan sosialisasi kepada warga di kawasan Malioboro.

Dua bangunan hotel ini diperuntukkan bagi pasien Covid-19 dengan gejala ringan. Mereka bisa ditampung bila shelter-shelter ataupun rumah sakit darurat tidak mencukupi.

"Ya, penggunaan hotel ini jadi alternatif kalau yang lainnya tidak bisa menampung pasien," ujarnya.

Bila nantinya bangunan tersebut jadi isoter, maka mobilitas mereka akan diawasi. Sebab kawasan tersebut merupakan ring pertama aktivitas masyarakat di Kota Jogja.

"Kan awalnya untuk UMKM, tapi kita lihat yang darurat mana dulu sehingga bisa dimanfaatkan jadi isolasi terpusat dulu. Nanti [pasien] tidak boleh keluar masuk tanpa pengawasan," jelasnya. (*)