Pentas Jathilan 32 Jam Meriahkan Festival Merapi

KORANBERNAS.ID -- Festival Merapi 2019 siap digelar Dinas Pariwisata (Dispar) Sleman. Event seni budaya yang dipusatkan di Kawasan Wisata Kaliurang itu berlangsung 21-22 Desember 2019.

Kepala Dinas Pariwisata Sleman, Sudarningsih mengatakan Festival Merapi sudah memasuki tahun penyelenggaraan ketiga pada 2019 ini.

"Festival Merapi sudah digelar sejak 2017, terutama setelah pemisahan antara Dinas Pariwisata dengan Dinas Kebudayaan," jelas Sudarningsih di kantornya, Selasa (17/12/2019).

Pada tahun ini terdapat tiga panggung. Posisi panggung menyebar di Wisata Tlogoputri, Lapangan Denggung dan halaman Balai Desa Pakembinangun.

Jika pada tahun lalu ada penampilan Jathilan selama 36 jam, maka pada tahun ini panitia menyajikan Jathilan Rampak Bhuto yang akan tampil selama 32 jam di Tlogoputri.

Sementara pada dua panggung lainnya akan disajikan kesenian kerakyatan dari warga setempat. "Nanti akan ada Barongsai, Dagelan Mataram, tari-tarian dan sebagainya," kata Sudarningsih.

Sebagai acara pendukung, Festival Lampion Penjor akan diselenggarakan di Kaliurang pada 22 Desember 2019 hingga 7 Januari 2020. Sebanyak 22 kelompok dilibatkan untuk memeriahkan kegiatan ini.

Nantinya permukiman warga dihiasi lampu-lampu lampion bertema pahlawan super atau superhero, bisa berupa wayang maupun superhero modern.

Kabid Pengembangan Destinasi Wisata dan Ekonomi Kreatif Dispar Sleman, Aris Herbandang, menambahkan tiap kelompok akan diberikan dana pendukung penyelenggaraan festival tersebut.

"Masing-masing kelompok akan mendapatkan dana sebesar Rp 3 juta untuk pembuatan lampion dan penjor," jelas Bandang.

Jalan memasuki kawasan Kaliurang hingga komplek Kaliurang akan dihiasi lampion dan lampu penjor. (sol)