Petugas Disnakertrans Cek Material Proyek Padat Karya

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Proyek padat karya tahun 2023 akan dimulai 20 Maret mendatang. Untuk melihat kesiapan di lapangan, khususnya terkait pasokan dan ketersediaan material, jajaran Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnaketrans) Bantul melakukan cek material, Rabu (15/3/2023).

Petugas mendatangi ketua kelompok atau penanggung jawab proyek untuk menanyakan jumlah material yang dikirim, dicocokkan dengan RAB (Rencana Anggaran dan Belanja) yang ada, mencatat yang masih kurang serta melihat kualitasnya agar dipastikan sesuai.

"Kami sudah mendapat kiriman material mulai semen, pasir, batu belah dan yang lain," kata Sumaidi, Ketua Kelompok Padat Karya pengerjaan corblok Dusun Bergan RT 10 Wijirejo Pandak.

Di tempat ini mereka akan melakukan proyek dengan volume 53,48 M2. "Lokasi yang akan dicorblok ini memang sudah bergelombang dan berlubang," katanya.

Kabid Penempatan  Tenaga Kerja, Perluasan Kesempatan Kerja dan Transmigrasi Disnakertrans Bantul, Rumiyati M Hum,  mengatakan pengecekan material dilakukan guna memastikan semua siap untuk melaksanakan proyek mulai 20 Maret 2023.

"Kita pastikan droping ke lokasi tepat jumlah, tepat sasaran dan sesuai kualitasnya," katanya.

Program padat karya bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Bantul dan Bantuan Keuangan Khusus (BKK) APBD DIY.

Program yang menggunakan APBD Bantul menyasar 153 titik lokasi, setiap titik anggarannya Rp 100 juta. Proyek yang bersumber dari BKK dengan anggaran Rp 100 juta menyasar 85 lokasi, dan Rp 200 juta menyasar 115 lokasi. (adv)