Pinky Movement Pertamina, Salurkan Rp 11,49 M untuk 170 Mitra Binaan
Siaran Pers 
KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA—Pertamina Marketing Operation Region (MOR) IV DIY dan Jateng, menyalurkan dana sebesar Rp 11,49 miliar untuk mendukung program pinky movement. Dana ini dikucurkan untuk 170 mitra binaan UMKM, hingga pertengahan Oktober 2020. Khusus di DIY, bantuan pinky movement mencapai 1.055.000.000 dengan jumlah mitra usaha sebanyak 10.
Pinky movement, merupakan hasil modifikasi dari program kemitraan BUMN, dengan menggandeng pelaku usaha mikro, kecil dan menengah. Program ini diarahkan untuk UMKM pengguna LPG non subsidi yaitu bright gas.
“Program ini sekaligus merupakan bentuk dukungan pencapaian nawacita pemerintah di sektor ekonomi, yaitu menciptakan kemandirian ekonomi,” kata Pjs Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina MOR IV, Marthia Mulia Asri, dalam rilisnya, Jumat (23/10/2020).
Dikatakan, program pinky movement ini memiliki tujuan untuk membantu meningkatkan perekonomian pelaku UMKM dengan cara bersinergi bersama Pertamina untuk menyalurkan LPG non subsidi yaitu bright gas.
“Para pelaku UMKM ini adalah mereka yang kesehariannya tidak lepas dari penggunaan bahan bakar LPG baik itu penjual atau pangkalan LPG, ataupun usaha-usaha seperti kuliner yang menggunakan LPG sebagai bahan bakarnya,” ujar Marthia.
Program ini sekaligus dimaksudkan sebagai upaya mengedukasi pelaku UMKM dan masyarakat, agar penyaluran LPG menjadi tepat sasaran.
“Selama ini masih banyak pelaku usaha maupun masyarakat yang belum paham terkait perbedaan dan peruntukkan LPG subsidi dan non subsidi. LPG 3 kg tabung hijau yang merupakan program subsidi pemerintah, masih sering kita jumpai digunakan oleh masyarakat mampu. Sehingga melalui program ini, kami sekaligus mengedukasi terkait hal tersebut agar penyaluran LPG tepat sasaran,” lanjutnya.
Junior Officer Communication & Relation Pertamina MOR IV, Kevin Kurnia Gumilang menambahkan, melalui program kemitraan Kementerian BUMN, Pertamina terus berupaya meningkatkan dan menciptakan kemandirian ekonomi para pelaku UMKM di Indonesia.
Secara keseluruhan untuk wilayah Pertamina MOR IV, hingga saat ini telah tersalurkan dana kemitraan sebesar Rp 21,2 miliar atau telah mencapai 117 persen dari target awal di tahun 2020 yaitu sebesar Rp 18 miliar.
Khusus di DIY, pencapaian Program Kemitraan mencapai Rp 1.892.000.000 untuk 34 UMKM.
“Sebanyak lebih dari 250 mitra binaan UMKM tahun ini bergabung. Kami akan terus berupaya memberikan sosialisasi dan mengajak pelaku UMKM untuk dapat bergabung dalam program kemitraan yang serentak dilaksanakan oleh sebagian besar perusahaan BUMN di Indonesia. Sehingga tujuan nawacita di sektor ekonomi yaitu menciptakan kemandirian ekonomi dapat terwujud,” kata Kevin. (*)
