Proyek Padat Karya Selesai 100 Persen, Termasuk Proyek Tambahan

KORANBERNAS.ID, BANTUL--Proyek padat karya tahun 2020 di Kabupaten Bantul selesai tepat waktu dan pengerjaan selesai 100 persen. Ada dua jenis proyek padat karya, yakni dari dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Pemda DIY TA 2020 sebanyak 29 paket. Untuk setiap paket dianggarkan Rp 142 juta dan digunakan untuk pembangunan beragam infrastruktur seperti cor blok dan talud maupun jembatan lingkungan. Untuk padat karya dana BKK dimulai 16 November lalu, dan selesai 3 Desember atau selama 18 hari.

Juga proyek padat karya yang bersumber dari APBD Bantul TA 2020 ada 171 paket, dan setiap paket dianggarkan Rp 100 juta dengan masa pengerjaan 21 hari mulai 20 November berakhir Jumat (11/12/2020) hari ini.

Proyek dihentikan atau libur saat pelaksanaan Pilkada 9 Desember lalu, guna memberikan kesempatan kepada masyarakat menggunakan hak pilihnya.

Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertran) Kabupaten Bantul, Aris Suharyanta S.Sos MM bersyukur, target proyek selesai tepat waktu bahkan ada sasaran tambahan dari hasil swadaya masyarakat.

“Alhmdulillah proyek saat ini telah selesai 100 persen,”katanya.

Sementara Sekretaris Disnakertran Bantul, Istirul Widilastuti MAP mengatakan, program padat karya dinilai efektif untuk menghidupkan dan menggerakkan ekonomi warga.

“Misal saja warung di sekitar lokasi proyek juga akan lebih laris,” katanya.

Proyek padat karya juga berguna membantu warga yang terdampak Covid-19.

“Sebenarnya program padat karya akan dilaksanakan di awal tahun. Namun kemudian ada Corona, sehingga baru terlaksana di akhir tahun ini. Kalau sosialisasi sudah sejak awal tahun termasuk pembentukam kelompok,” katanya.

Dirinya mengaku bersyukur karena proyek ini bisa selesai tepat waktu dan selesai 100 persen.

“Saya juga bahagia, masyarakat antusias, terbukti dengan tingkat swadaya yang tinggi. Hampir semua ada sasaran tambahan selain sasaran utama yang telah ditentukan,”katanya sumringah. (Adv)