PT Angkasa Pura I Wujudkan Komitmen Bandara Bersih dari Narkoba

PT Angkasa Pura I Wujudkan Komitmen Bandara Bersih dari Narkoba

KORANBERNAS.ID, KULONPROGO  -- Sebagai upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, PT Angkasa Pura I (Persero) menjalin kerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DIY. Kerja sama tersebut tertuang dalam Nota Kesepahaman yang telah ditandatangani 10 Oktober 2021.

Menindaklanjuti itu, Kamis (11/11/2021), diselenggarakan Deklarasi Perencanaan Kalurahan/Kelurahan Bersih Narkoba (Bersinar) dan Kampung Tangguh Narkoba Kalurahan Pendoworejo Kulonprogo.

 Kegiatan yang berlangsung di Pendapa Kelurahan Pendoworejo dihadiri Bupati Kulonrogo, Kepala BNNP DIY, Kapolres Kulonprogo dan Stakeholder Relation Manager yang mewakili PTS General Manager Bandara Internasional Yogyakarta.

Ike Yutiane selaku  Stakeholder Relation Manager menjelaskan program ini merupakan bagian dari penyaluran bantuan Program TJSL PT Angkasa Pura I (Persero), di mana AP I memfokuskan pada tiga program.

“Salah satunya adalah program prioritas atau unggulan untuk mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), yang dalam hal ini berkaitan dengan lingkup informasi dan edukasi pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) kepada masyarakat,” jelasnya.

Bupati Kulonprogo,. Sutedjo, mengapresiasi langkah kongkret kerja sama PT Angkasa Pura I (Persero) dengan BNNP DIY. Meskipun di tengah pandemi, DIY yang merupakan kota pelajar dan wisata, menjadi rentan sebagai sasaran penyalahgunaan narkoba.

“Agenda ini yang merupakan inisiasi dan wujud kerja sama AP I dan BNNP DIY, tentu memberikan komitmen serius atas penanganan dan kesadaran yang serius dari berbagai kalangan,” kata bupati.

Sebagai informasi, Desa Bersinar merupakan satuan wilayah setingkat kalurahan/desa yang memiliki kriteria tertentu di mana terdapat pelaksanaan program P4GN dengan tujuan menciptakan kondisi aman dan tertib bagi masyarakat sehingga menjadi Desa Bersih Narkoba.

Ike Yutiane menambahkan, YIA memegang komitmen memberikan manfaat bagi masyarakat dan pengembangan daerah khususnya di wilayah kerja.

“Ancaman narkoba betul-betul membahayakan serta dapat merusak moral dan mental bangsa. Kami berkomitmen mengawal dan memastikan pergerakan orang dan barang di bandara berada dalam pengawasan personel-personel terbaik milik AP I, sehingga YIA pun menjadi bandara bersih narkoba,” tegasnya. (*)