Tahun 2021 Padat Karya Kembali Digelar

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Program padat karya kembali digelar tahun 2021 ini. Anggaran untuk kegiatan padat karya sudah diplot pada APBD Bantul di 103 titik (lokasi) dengan biaya setiap lokasi Rp 100 juta. Sementara yang berasal dari dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Pemda  DIY ada 60 titik dengan masing-masing dianggarkan Rp 160 juta.

“Untuk program padat karya, kami pastikan tetap ada untuk tahun 2021,” kata Istirul Widilasuti MAP, Sekretaris Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bantul, kepada koranbernas.id di kantornya, Senin (25//1/2021).

Saat ini, lanjutnya, pihak Disnaker telah melakukan identifikasi lokasi calon padat karya. Identifikasi ini untuk mengetahui secara langsung lokasi yang sebelumnya diusulkan oleh masyarakat.

“Tentu dalam identifikasi lokasi kita datang, kita cek untuk memastikan apakah lokasi ini sesuai dengan kriteria yang ditetapkan atau tidak,” kata Istirul.

Diantaranya, wilayah tersebut angka pengangguranya banyak. Apalagi saat musim pandemi Covid-19 dimana banyak orang yang diberhentikan bahkan di PHK dari tempat kerjanya.

“Sehingga adanya proyek padat karya setidaknya memberi mereka pekerjaan dan penghasilan, walaupun untuk jangka pendek,” katanya.

Kriteria lain adalah wilayah tersebut membutuhkan dukungan infrastruktur yang bermanfaat bagi masyarakat. Adapun untuk jenis proyeknya adalah corblok, talud dan saluran tersier.

“Untuk sosialisasi kaitan padat karya, akan dilakukan Februari mendatang,” katanya. (*)