Tak Hanya Pengemudi, Penumpang pun Harus Sadar Lalin

Tak Hanya Pengemudi, Penumpang pun Harus Sadar Lalin

KORANBERNAS.ID, JOGJA -- Keselamatan berkendara dan tertib lalu lintas (lalin) wajib bagi pengemudi maupun penumpang ojek online. Karenanya kesadaran untuk tertib lali harus terus disosialisasikan bagi keduanya.

Salah satunya dilakukan Grab Indonesia yang mengadakan pelatihan berkendara aman, Rabu (12/02/2020). Pelatihan yang diikuti oleh  100 mitra pengemudi GrabBike di Yogyakarta ini bekerja sama dengan Astra Safety Riding Center.

Kegiatan ini diadakan untuk membekali mitra pengemudi dengan kemampuan dalam berkendara aman, baik secara teori maupun praktek. Selain itu merupakan bagian dari kampanye #AMANUNTUKSEMUA yang bertujuan untuk terus mendorong kesadaran aman berkendara baik bagi mitra pengemudi maupun pelanggan Grab.

"Beberapa topik pelatihan yang diajarkan termasuk keterampilan berkendara, kesadaran tentang keselamatan, pengetahuan tentang peraturan lalu lintas. Juga cara menangani keadaan darurat di jalan, melakukan perawatan preventif pada kendaraan, dan cara untuk menjaga keselamatan dalam membawa penumpang," papar Habdillah Anuraga, City Manager 2-Wheels Yogyakarta, Grab Indonesia .

Kegiatan ini dilakukan di Astra Motor Safety Riding Center Yogyakarta, oleh tim instruktur Safety Riding Astra Motor Yogyakarta. Pelatihan ini juga merupakan kelanjutan dari Safety Roadshow Yogyakarta yang diadakan Januari 2020 lalu saat Grab memperkenalkan berbagai fitur keamanan terbaru untuk menjadikan perjalanan bersama Grab lebih aman.

Habdillah mengatakan, Grab tidak pernah berkompromi tentang keamanan dan keselamatan. Mereka terus mempertahankan prestasi sebagai perusahan aplikasi serba bisa dengan standar keamanan tinggi di Indonesia.

Hal ini sejalan dengan misi 2025 GrabforGood untuk terus memberikan akses transportasi yang aman untuk masyarakat. Dengan adanya pelatihan ini, kami harap dapat meningkatkan rasa aman dan nyaman pengguna saat menggunakan layanan Grab.  

"Kami berharap,  mitra pengemudi GrabBike dapat menciptakan budaya tertib lalu lintas dan memberikan pengaruh yang positif bagi pengendara lainnya," ujarnya.

Grab juga telah meluncurkan berbagai fitur keselamatan terbaru di Yogyakarta, dimana semua penumpang yang mengendarai Grab sekarang dapat mengakses beberapa fitur keselamatan dalam satu ketukan, termasuk Share My Ride/Bagikan Informasi Perjalanan.

Sebagai perusahaan pertama yang merintis fitur ini, Share My Ride menawarkan kepada penumpang opsi untuk memberi akses bagi keluarga atau orang tercinta melacak lokasi GPS mereka langsung dan status perjalanan. Fitur ini semakin ditingkatkan dengan memberikan perkiraan waktu kedatangan, serta rincian mitra pengemudi.

Fitur kedua Report a Safety Issue/Laporkan Masalah Keselamatan. Penumpang dapat dengan mudah melaporkan masalah keselamatan, misalnya, mengemudi yang tidak aman, kapan saja dalam perjalanan mereka.

"Sehingga Grab dapat mengambil tindakan cepat terhadap potensi insiden keselamatan," jelasnya.

Fitur ketiga Get Emergency Assistance/Dapatkan Pertolongan Darurat. Jika terjadi keadaan darurat, penumpang dapat meminta bantuan dari tim respon insiden Grab 24/7. Peringatan SMS yang berisi detail perjalanan mereka dan lokasi saat ini akan secara otomatis dikirim ke Kontak Darurat yang didaftarkan.

Fitur ini juga telah ditingkatkan untuk memungkinkan penumpang melacak status bantuan darurat. Tiga fitur ini melengkapi fitur keamanan lainnya termasuk Bagikan Tujuan (Share My Ride), Tombol Darurat (SOS Button), penyamaran nomor telepon pribadi, VoIP dan verifikasi wajah penumpang serta mitra pengemudi.

"Kami terus berusaha mengedepankan kualitas dan keamanan bagi pelanggan dan mitra pengemudi. Kedepannya pelatihan berkendara aman ini akan menjadi kegiatan rutin di Yogyakarta. Setiap minggu, akan diundang 50 - 100 mitra pengemudi untuk mengikuti rangkaian kegiatan yang juga akan dilengkapi dengan kegiatan praktik," imbuhnya.(yve)