Terminal Cenderung Sepi Hanya Ada 19 Bus yang Parkir

KORANBERNAS.ID, KULONPROGO --  Pemudik dari daerah zona merah wabah Corona atau Covid-19 kini menjadi perhatian sejumlah pihak.

Anggota Komisi C DPRD DIY daerah pemilihan Kulonprogo, Lilik Syaiful Ahmad, pada beberapa hari terakhir melakukan pemantauan kedatangan pemudik di wilayah kulonprogo, di antaranya di Stasiun Wates dan Terminal Wates.

Dalam kunjungan kerjanya kali ini anggota Fraksi Partai Golkar DPRD DIY itu didampingi sekretaris Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kulonprogo, Patria.

Dia meninjau kondisi terminal Wates dan melihat langsung arus mudik maupun arus lalu lintas jalan raya di Kabupaten Kulonprogo.

"Kondisi jalan raya Kulonprogo cenderung sepi sedangkan di terminal Wates ada 19 bus yang parkir, namun tidak ada lonjakan pemudik seperti yang dikhawatirkan," ujarnya Rabu (1/4/2020).

Dia juga melakukan kunjungan kerja ke Dinas Perhubungan Kabupaten Kulonprogo, diterima langsung Kepala Dinas Perhubungan Kulonprogo, L Bowo.

Lilik menanyakan beberapa hal terkait penanganan efek dari wabah Covid-19 terhadap arus mudik dan lalu lintas jalan raya di seluruh kabupaten itu.

“Berdasarkan laporan Dinas Perhubungan Kulonprogo, tidak terjadi lonjakan pemudik. Bahkan untuk tranportasi kereta api ada pengurangan jumlah perjalanan yang sangat drastis akibat adanya wabah Corona ini. Semua ada 800 perjalanan yang rutin melintas di Stasiun Wates, kini hanya tinggal 20 perjalanan," terangnya.

Usai bertemu Kepala Dinas Perhubungan Kulonprogo, dia menjelaskan SOP kedinasan Dinas Perhubungan Kulonprogo berjalan baik.

"Dinas Perhubungan Kulonprogo telah menutup beberapa kegiatan pelayanan yang melibatkan orang banyak termasuk Uji KIR dan sebagainya," kata dia. (sol)