Tingkatkan Pemasaran, UMKM Harus Kembangkan Jaringan

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Kota Yogyakarta memiliki pengusaha wirausaha-wirausaha muda yang kreatif. Sebagai seorang pengusaha, membangun jaringan atau networking merupakan kunci penting menjalankan dan mengembangkan usahanya, termasuk para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Dengan membangun jaringan banyak keuntungan yang didapatkan. Di antaranya menambah koneksi dan relasi, bertambahnya rekan untuk bertukar pikiran terkait perkembangan dan kemajuan bisnis di masa kini bertambahnya peluang untuk mengembangkan diri.

"Selain itu, juga menambah pengetahuan serta memberikan kepercayaan diri dalam berbisnis dan bekerja," kata Sumadi, Pj Walikota Yogyakarta, dalam sambutan yang dibacakan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Yogyakarta, Kadri Renggono, dalam Bazar dan Workshop Hipmi Kota Yogyakarta Lookal Market di Mall Malioboro, Jumat (17/3/2023).

Menurut Sumadi, ada beberapa cara yang dilakukan untuk memperluas jaringan UMKM. Di antaranya bergabung dengan organisasi profesional, menghadiri acara-acara sosial, berinteraksi dengan kelompok atau komunitas lain dan memanfaatkan internet dan teknologi digital untuk memperluas pasar serta mengasah kemampuan berkomunikasi.

Melalui kegiatan workshop dan pemeran kali ini, diharapkan membuat perekonomian menjadi hidup, berkembang, dan menciptakan stabilitas serta ketahanan lokal. UMKM tidak lagi hanya menjadi penonton, tetapi berperan sebagai pelaku di pasar nasional maupun internasional.

"Semoga kita semua nantinya dapat memberi kontribusi kepada pemantapan dan pembangunan masyarakat di bidang ekonomi," paparnya.

Lucky Nurhadi Kurniawan selaku Ketua BPC HIPMI Kota Yogyakarta mengungkapkan bazar dan workshop kali ini bertema Embracing New Beginnings.

Kegiatan ini sebagai upaya HIPMI Yogyakarta dapat membangun jejaring dan memperkuat kepengurusan organisasi serta menjadi ajang promosi usaha, mempertemukan serta sebagai area transaksi di antara produsen, seller dengan klien atau customer potensial.

"Selain menambah ilmu, wawasan, serta kompetensi masing-masing pengusaha," ujarnya.

Lucky menambahkan, HIPMI mendukung pemerintah mewujudkan visi ini pemerintah daerah. HIPMI menjadi mitra pemerintah yang diharapkan dapat membantu untuk percepatan pemerataan perekonomian di masyarakat selain menjaga pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat.

"Kami berupaya ikut serta membantu dalam memperluas lapangan kerja, menanggulangi masalah sosial, mengentaskan masalah kemiskinan, dan lain sebagainya," tambahnya. (*)