Tujuh Tahun Vakum, Hotel Royal Brongto Kembali Beroperasi

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Sempat vakum atau tutup selama 7 tahun, Hotel Royal Brongto Yogyakarta mulai kembali buka dan beroperasi. Soft launching hotel di wilayah Mantrijeron ini, dilakukan Minggu (21/8/2022), ditandai dengan pengguntingan pita oleh Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo, bersama Direktur Hotel Royal Brongto Deddy Sukmadi SH, M.Hum dan Direktur PT Balakrama Indonesia Lisa Damayanti.

Singgih Raharjo mengatakan, pihaknya menyambut baik beroperasinya kembali hotel ini. Dengan beroperasinya Hotel Brongto, maka pilihan akomodasi bagi wisatawan akan terbuka makin luas. Hotel Brongto, kata Singgih, juga memiliki keunikan tersendiri. Hotel ini merupakan bangunan cagar budaya yang akan terus dilestarikan dan jadi daya tarik.

"Saya ikut senang dengan beroperasinya kembali hotel ini. Semoga selain bangunan fisiknya, hotel ini bisa menyajikan sesuatu yang merepresentasikan budaya Jogja. Karena itu yang akan membedakannya dengan hotel yang lain," kata Singgih.

Deddy Sukmadi menambahkan, Hotel Royal Brongto sejak soft launching sudah langsung bisa menerima tamu. Hotel di kampung turis ini, memiliki 63 kamar yang dilengkapi dengan kolam renang, fitness center, cafe dan beauty care serta butik.

"Rate kamar di Hotel Royal Brongto kami tawarkan mulai 500 ribuan perhari," katanya.

Sebagai hotel dengan bangunan cagar budaya dan berlokasi di pusat Kota Jogja, Royal Brongto merangkul masyarakat sekitar sebagai bagian tak terpisahkan.

Manajemen, memberikan ruang khusus bagi masyarakat untuk beraktivitas. Mulai dari latihan gamelan, latihan musik, latihan menari dan lain sebagainya.

"Warga sekitar juga yang ke depannya akan mengisi entertaint di hotel," imbuhnya. (*)